1. Anarcho Punk
Komunitas Punk yang satu ini memang termasuk salah satu  komunitas yang sangat keras. Bisa dibilang mereka sangat menutup diri  dengan orang-orang lainnya, kekerasan nampaknya memang sudah menjadi  bagiandari kehidupan mereka. Tidak jarang mereka juga terlibat bentrokan  dengan sesama komunitas Punk yang lainnya.
Anarcho Punk juga sangat  idealis dengan ideologi yang mereka anut. Ideologi yang mereka anut  diantaranya, Anti Authoritarianism dan Anti Capitalist. Crass, Conflict,  Flux Of Pink Indians merupakan sebagian band yang berasal dari Anarcho  Punk.
2. Crust Punk
Jika Anda berpikir bahwa Anarcho Punk merupakan komunitas  Punk yang sangat brutal, maka Anda harus menyimak yang satu ini. Crust  Punk sendiri sudah diklaim oleh para komunitas Punk yang lainnya sebagai  komunitas Punk yang paling brutal. Para penganut dari faham ini biasa  disebut dengan Crusties. Para Crusties tersebut sering melakukan  berbagai macam pemberontakan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Musik  yang mereka mainkan merupakan penggabungan dari musik Anarcho Punk  dengan Heavy Metal. Para Crusties tersebut merupakan orang-orang yang  anti sosial, mereka hanya mau bersosialisasi dengan sesama Crusties  saja.
3. Glam Punk
Para anggota dari komunitas ini merupakan para seniman. Apa  yang mereka alami dalam kehidupan sehari-hari sering mereka tuangkan  sendiri dalam berbagai macam karya seni. Mereka benar-benar sangat  menjauhi perselisihan dengan sesama komunitas atau pun dengan  orang-orang lainnya.
4. Hard Core Punk
Hard Core Punk mulai berkembang pada tahun 1980-an di  Amerika Serikat bagian utara. Musik dengan nuansa Punk Rock dengan  beat-beat yang cepat menjadi musik wajib mereka. Jiwa pemberontakan juga  sangat kental dalam kehidupan mereka sehari-hari, terkadang sesama  anggota pun mereka sering bermasalah.
5. Nazi Punk
Dari sekian banyaknya komunitas Punk, mungkin Nazi Punk ini  merupakan sebuah komunitas yang benar-benar masih murni. Faham Nazi  benar-benar kental mengalir di jiwa para anggotanya. Nazi Punk ini  sendiri mulai berkembang di Inggris pada tahun 1970-an akhir dan dengan  sangat cepat menyebar ke Amerika Serikat. Untuk musiknya sendiri, mereka  menamakannya Rock Against Communism dan Hate Core.
6. The Oi
The Oi atau Street Punk ini biasanya terdiri dari para  Hooligan yang sering membuat keonaran dimana-mana, terlebih lagi di  setiap pertandingan sepak bola. Para anggotanya sendiri biasa disebut  dengan nama Skinheads. Para Skinheads ini sendiri menganut prinsip kerja  keras itu wajib, jadi walaupun sering membuat kerusuhan mereka juga  masih memikirkan kelangsungan hidup mereka. Untuk urusan bermusik, para  Skinheads ini lebih berani mengekspresikan musiknya tersebut  dibandingkan dengan komunitas-komunitas Punk yang lainnya. Para  Skinheads ini sendiri sering bermasalah dengan Anarcho Punk dan Crust  Punk.
7. Queer Core
Komunitas Punk yang satu ini memang sangat aneh,  anggotanya sendiri terdiri dari orang-orang “sakit”, yaitu para lesbian,  homoseksual, biseksual dan para transexual. Walaupun terdiri dari  orang-orang “sakit”, namun komunitas ini bisa menjadi bahaya jika ada  yang berani mengganggu mereka. Dalam kehidupan, anggota dari komunitas  ini jauh lebih tertutup dibandingkan dengan komunitas-komunitas Punk  yang lainnya. Queer Core ini sendiri merupakan hasil perpecahan dari  Hard Core Punk pada tahun 1985.
8. Riot Girrrl
Riot Grrrl ini mulai terbentuk pada tahun 1991, anggotanya  ialah para wanita yang keluar dari Hard Core Punk. Anggota ini sendiri  juga tidak mau bergaul selain dengan wanita. Biasanya para anggotanya  sendiri berasal dari Seattle, Olympia dan Washington DC.
9. Scum Punk
Jika Anda tertarik dengan Punk, mungkin ini salah satu  komunitas yang layak untuk diikuti. Scum Punk menamakan anggotanya  dengan sebutan Straight Edge Scene. Mereka benar-benar mengutamakan  kenyamanan, kebersihan, kebaikan moral dan kesehatan. Banyak anggota  dari Scum Punk yang sama sekali tidak mengkonsumsi zat-zat yang dapat  merusak tubuh mereka sendiri.
10. The Skate Punk
Skate Punk memang masih erat hubungannya dengan Hard  Core Punk dalam bermusik. Komunitas ini berkembang pesat di daerah  Venice Beach California. Para anggota komunitas ini biasanya sangat  mencintai skate board dan surfing.
11. Ska Punk
Ska Pun merupakan sebuah penggabungan yang sangat menarik  antara Punk dengan musik asal Jamaica yang biasa disebut reggae. Mereka  juga memiliki jenis tarian tersendiri yang biasa mereka sebut dengan  Skanking atau Pogo, tarian enerjik ini sangat sesuai dengan musik dari  Ska Punk yang memiliki beat-beat yang sangat cepat.
12. Punk Fashion
Para Punkers biasanya memiliki cara berpakaian yang  sangat menarik, bahkan tidak sedikit masyarakat yang bukan Punkers  meniru dandanan mereka ini. Terkadang gaya para Punkers ini juga  digabungkan dengan gaya berbusana saat ini yang akhirnya malah merusak  citra dari para Punkers itu sendiri. Untuk pakaiannya sendiri, jaket  kulit dan celana kulit menjadi salah satu andalan mereka, namun ada juga  Punkers yang menggunakan celana jeans yang sangat ketat dan dipadukan  dengan kaos-kaos yang bertuliskan nama-nama band mereka atau kritikan  terhadap pemerintah. Untuk rambut biasanya gaya spike atau mohawk  menjadi andalan mereka. Untuk gaya rambut ini banyak orang-orang biasa  yang mengikutinya karena memang sangat menarik, namun terkadang malah  menimbulkan kesan tanggung. Body piercing, rantai dan gelang spike  menjadi salah satu yang wajib mereka kenakan. Untuk sepatu, selain boots  tinggi, para Punkers juga biasa menggunakan sneakers namun hanya  sneakers dari Converse yang mereka kenakan.